Studio Radio dan TV Kampus
Transmisi dan distribusi video dan audio dewasa ini dapat
dibagi menjadi dua, pertama analog dan kedua digital. Pada contoh studio radio
dan tv kampus, terutama untuk studio tv kampus, terdapat tiga system transmisi
dan distribusi yang bisa dipilih. Pertama studio radio dan tv kampus analog, kedua
studio radio dan tv kampus analog dan digital, ketiga studio radio dan tv
kampus full digital.
System analog, yang paling banyak dijumpai di studio radio
dan tv kampus Indonesia adalah dengan Mixer Datavideo atau Roland Edirol.
Kamera bisa memakai Sony DCR, PD 170, Panasonic MD 10000, HDC MDH1, Canon XL
atau banyak jenis camcorder lainnya. Syaratnya adalah adanya output konektor
RCA atau BNC (composite atau komponen) atau S-Video. Baik harga mixer atau
kamera analog biasanya sangat murah.
Datavideo SE-500
Roland Edirol V-8
Kedua system analog dan digital. Mixer video yang bisa
dipakai adalah Panasonic AG HMX 100 atau SONY MCS 8M. Harga mixer ini sangat mahal,
berada pada kisaran 60juta lebih. Namun hebatnya, semua jenis camcorder dan
kamera bisa diakomodasi. Tinggal colok dan langsung siaran.
Panasonic AG HMX100
Sony MCS 8M
Yang terakhir adalah system digital. Paling sering dipakai
adalah merek BMD (blackmagic design) ATEM Studio karena harganya murah. System
output kamera yang dipakai adalah HD/SD SDI dan HDMI. Untuk home user banyak
memakai HDMI sedang profesional memakai SDI. Kemudian ada Newtek Tricaster yang
dikhususkan untuk Switcher Video dan Mixer Virtual set.
Blackmagic Design ATEM
Newtek Triacaster